PENGARUH ANGKAK DENGAN PENAMBAHAN BEKATUL TERHADAP PENURUNAN PROFIL LIPID TIKUS WISTAR JANTAN HIPERKOLESTEROLEMIA [IN PRESS JANUARI 2016]

Authors

  • Irfi Wahyuningrum Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya
  • Elok Zubaidah

Abstract

Hiperkolesterolemia ialah keadaan kolesterol dalam darah melebihi batas normal. Angkak dengan penambahan bekatul dipercaya mampu menjadi solusi penurun hiperkolesterolemia, disebabkan adanya lovastatin dari metabolit sekunder Monascus purpureus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian angkak dengan penambahan bekatul terhadap penurunan profil lipid tikus wistar jantan hiperkolesterolemia yang di uji in vivo. Hasil penelitian pemberian masing-masing jenis angkak setelah 28 hari menunjukkan perlakuan terbaik didapat pada kelompok angkak dengan penambahan bekatul. Kelompok angkak dengan penambahan bekatul memiliki total kolesterol 80.50 mg/dl, trigliserida 46.00 mg/dl, HDL 56.25 mg/dl, dan LDL 15.50 mg/dl. Kelompok angkak memiliki total kolesterol 94.00 mg/dl, trigliserida 63.75 mg/dl, HDL 53.00 mg/dl, dan LDL 19.75 mg/dl. Kelompok angkak pasaran memiliki total kolesterol 83.85 mg/dl, trigliserida 68.00 mg/dl, HDL 51.57 mg/dl, dan LDL 18.50 mg/dl.

 

Kata kunci: Angkak, Bekatul, Hiperkolesterolemia, Lovastatin

Downloads

Published

23-04-2015

How to Cite

Wahyuningrum, I., & Zubaidah, E. (2015). PENGARUH ANGKAK DENGAN PENAMBAHAN BEKATUL TERHADAP PENURUNAN PROFIL LIPID TIKUS WISTAR JANTAN HIPERKOLESTEROLEMIA [IN PRESS JANUARI 2016]. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 4(1). Retrieved from https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/313

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 > >>