AKTIVITAS ANTIBAKTERI MINUMAN PROBIOTIK SARI KURMA (Phoenix dactilyfera L.) MENGGUNAKAN Lactobacillus plantarum DAN Lactobacillus casei [IN PRESS JULI 2014]

Authors

  • Khusnul Khotimah Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya
  • Joni Kusnadi

Abstract

Buah kurma kaya akan gula alami yang bisa digunakan sebagai sumber karbon dalam minuman probiotik. Pembuatan minuman probiotik sari kurma memerlukan peran Lactobacillus plantarum dan Lactobacillus casei untuk melakukan fermentasi sehingga dihasilkan metabolit-metabolit yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan proporsi buah:air dan konsentrasi susu skim yang memaksimalkan aktivitas antibakteri minuman probiotik sari kurma. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor I adalah proporsi buah:air (1:5, 1:6, 1:7) dan faktor II adalah konsentrasi susu skim (6%, 8%, 10%). Hasil perlakuan terbaik yaitu proporsi buah:air 1:5 dan susu skim 8% dengan nilai total BAL 11.94 log CFU/ml; pH 3.80; total asam 1.69%; penurunan total gula 4.66%; aktivitas antibakteri terhadap Bacillus cereus 5.13 cm2, Staphylococcus aureus 6.27 cm2, Escherichia coli 2 cm2, Salmonella typhimurium 2.45 cm2. Kata kunci : Antibakteri, Fermentasi, Kurma, Minuman Probiotik

Downloads

Published

12-01-2014

How to Cite

Khotimah, K., & Kusnadi, J. (2014). AKTIVITAS ANTIBAKTERI MINUMAN PROBIOTIK SARI KURMA (Phoenix dactilyfera L.) MENGGUNAKAN Lactobacillus plantarum DAN Lactobacillus casei [IN PRESS JULI 2014]. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 2(3), 110–120. Retrieved from https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/58

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>