KONSENTRASI SARI BELIMBING (Averrhoa carambola L) DAN LAMA FERMENTASI TERHADAP KARAKTERISTIK FISIKO-KIMIA DAN MIKROBIOLOGI YOGHURT [IN PRESS APRIL 2015]

Authors

  • Kukuh Septa Dwi Sutedjo Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya
  • Fithri Choirun Nisa

Abstract

Yoghurt terbentuk dari bakteri yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti Lactobacillus Bulgaricus, Lactobacillus Acidopillus dan Streptococus Thermopillus. Dalam penelitian ini digunakan antioksidan alami, yakni vitamin C yang berasal dari buah belimbing. Penambahan sari buah belimbing berguna untuk meningkatkan nilai guna buah belimbing yang biasa dikonsumsi dalam bentuk segar saja. Pembuatan yoghurt buah belimbing juga berfungsi untuk menyiasati karakter buah belimbing yang mudah rusak yang memerlukan adanya proses pengolahan lanjut seperti pembuatan yoghurt belimbing. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor. Faktor I adalah konsentrasi sari buah belimbing (10, 15, dan 20%) dan faktor II lama fermentasi (8, 10,dan 12 jam).Hasil perlakuan terbaik yaitu yoghurt dengan lama fermentasi 8 jam dengan penambahan 20% sari buah belimbing dengan nilai pH 4.223, total asam 1.533%, aktivitas antioksidan 50.313%, Kadar Vitamin C 0.022%, total BAL 7.407 cfu/ml, viskositas 436.333 cP, tingkat kecerahan 63.520, tingkat kemerahan 23.733 dan tingkat kekuningan 13/867.

 

Kata kunci: L.Acidopillus, L.bulgaricus, Sari Belimbing, S.thermopillus, Yoghurt

Downloads

Published

17-08-2014

How to Cite

Sutedjo, K. S. D., & Nisa, F. C. (2014). KONSENTRASI SARI BELIMBING (Averrhoa carambola L) DAN LAMA FERMENTASI TERHADAP KARAKTERISTIK FISIKO-KIMIA DAN MIKROBIOLOGI YOGHURT [IN PRESS APRIL 2015]. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(2). Retrieved from https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/176

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>